wahai cinta…
ingatkah kau ketika kita jalan bersama
di temani rintik gerimis yang mulai tiba
disana kulihat binar wajah mu yang ceria
wahai cinta…
ingatkah kau waktu duduk satu motor berdua
bercerita tentang asmara diantara kita
memadu kasih hingga tak mengingat apa ~ apa
wahai cinta…
ingatkah kau pada jalan yang kita lewati dulu
walau begitu jauh jarak yang kita tuju
namun serasa dekat, sedekat jengkal jemari ku
wahai cinta…
sa’at kita saling bicara dengan bahasa indah penuh makna
ada secercah harapan yang tertancap di hati kita berdua
harapan cinta kita berakhir di singgasana bahagia
wahai cinta….
Ternyata tuhan tak merestui kisah asmara kita
Walau seberapapun besar perjuangan cinta
Namun akhir nya terpisah jua
Wahai cinta….
Walau kita terpisah kan oleh jarak dan waktu
Namun sa’at ~ sa’at indah bersama mu
Menjadi ingatan ku, selalu ada dalam ruang hati ku
Wahai cinta….
Kini aku tak pernah temukan kau lagi
Mungkinkah kau kan kembali disini
Tuk memadu kasih bersama ku lagi
~* salam sayang *~
~# putra hipensa #~