Di suatu pagi kau sapa aku dengan penuh harapan
Sa’at itu aku masih bingung tuk memberi keputusan
Ketika siang menjelang kau Tanya aku apa mau datang
Tanpa pikir panjang aku siap menghadapi tantangan
Ku melangkah dengan penuh keyakinan
Ku hampiri diri mu di rumah teman
Sa’at itu aku bingung apa yang harus ku katakan
Tak ku kira aku bisa bersandiwara tuk cari alasan
Setelah panjang lebar obrolan ku penuh kebohongan
Ku teguk se cangkir teh hangat yang kau sajikan
Segera ku ucapkan kata tuk ber pamitan
Langsung ku ajak pergi dirimu tanpa fikir panjang
Pertemuan yang sangat indah dan menggetarkan
Pertemuan yang selama ini kita dambakan
Pertemuan yang selama ini kita nantikan
Pertemuan yang selama ini jadi impian kini kenyata’an
Rasanya aku tak percaya sa’at itu kau ada bersama ku
Bagaikan aku berada di alam mimpi bertemu bidadari
Melihat senyum mu, saksikan canda tawa mu
Sungguh aku bahagia walau hanya sekejap bisa bersama
Namun kebahagia’an itu cepat sekali berlalu
Bagaikan dalam sbuah pertunjukan panggung sandiwara
Hanya sekejap kau ada di depan mata
Stelah itu kau bisikan kata selamat tinggal yang tak terucapkan
Sa’at kau ulurkan tangan penuh ke ikhlasan
Ku pandang wajah mu penuh ke bingungan
Di balik senyum yang terukir di bibir mu
Ku rasakan hati mu menjerit memanggil ku
Ku tau kau tak inginkan perpisahan itu
Ku tau kau ragu tuk pergi melangkah kan kaki mu
Ku tau kau menangis ketika kau meninggalkan ku
Tapi perbeda’an itu yang harus memaksamu tuk lakukan itu
perbeda'an itu yang membuat jarak antara kita
perbeda'an itu yang membuat perisahan kita
perbeda'an itu yang tak bisa di mengerti cinta kita
perbeda'an itu pula yang telah membuat kita tersiksa
Walau tiada mungkin kita tuk bersatu
Tapi rasa ini masih selalu ada untuk mu
Ku masih cinta dan sayangi diri mu
Entah sampai kapan rasa ini kan selalu ada di hati ku
untuk mu
kekasih ku
bidadari hati ku...!!!
..." salam sayang "...
~~* putra hipensa *~~
Sa’at itu aku masih bingung tuk memberi keputusan
Ketika siang menjelang kau Tanya aku apa mau datang
Tanpa pikir panjang aku siap menghadapi tantangan
Ku melangkah dengan penuh keyakinan
Ku hampiri diri mu di rumah teman
Sa’at itu aku bingung apa yang harus ku katakan
Tak ku kira aku bisa bersandiwara tuk cari alasan
Setelah panjang lebar obrolan ku penuh kebohongan
Ku teguk se cangkir teh hangat yang kau sajikan
Segera ku ucapkan kata tuk ber pamitan
Langsung ku ajak pergi dirimu tanpa fikir panjang
Pertemuan yang sangat indah dan menggetarkan
Pertemuan yang selama ini kita dambakan
Pertemuan yang selama ini kita nantikan
Pertemuan yang selama ini jadi impian kini kenyata’an
Rasanya aku tak percaya sa’at itu kau ada bersama ku
Bagaikan aku berada di alam mimpi bertemu bidadari
Melihat senyum mu, saksikan canda tawa mu
Sungguh aku bahagia walau hanya sekejap bisa bersama
Namun kebahagia’an itu cepat sekali berlalu
Bagaikan dalam sbuah pertunjukan panggung sandiwara
Hanya sekejap kau ada di depan mata
Stelah itu kau bisikan kata selamat tinggal yang tak terucapkan
Sa’at kau ulurkan tangan penuh ke ikhlasan
Ku pandang wajah mu penuh ke bingungan
Di balik senyum yang terukir di bibir mu
Ku rasakan hati mu menjerit memanggil ku
Ku tau kau tak inginkan perpisahan itu
Ku tau kau ragu tuk pergi melangkah kan kaki mu
Ku tau kau menangis ketika kau meninggalkan ku
Tapi perbeda’an itu yang harus memaksamu tuk lakukan itu
perbeda'an itu yang membuat jarak antara kita
perbeda'an itu yang membuat perisahan kita
perbeda'an itu yang tak bisa di mengerti cinta kita
perbeda'an itu pula yang telah membuat kita tersiksa
Walau tiada mungkin kita tuk bersatu
Tapi rasa ini masih selalu ada untuk mu
Ku masih cinta dan sayangi diri mu
Entah sampai kapan rasa ini kan selalu ada di hati ku
untuk mu
kekasih ku
bidadari hati ku...!!!
..." salam sayang "...
~~* putra hipensa *~~